PENGARUH PERENDAMAN BENIH DALAM CaO DAN PEMUPUKAN P DAN K TERHADAP PENGENDALIAN KERACUNAN BESI PADA TANAMAN PADI DI LAHAN SULFAT MASAM POTENSIAL
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alihamsyah T, M Sarwani, A Jumberi, I Ar-Riza, I Noor dan H Sutikno. 2003. Lahan Rawa Pasang Surut Pendukung Ketahanan Pangan dan Sumber Pertumbuhan Agribisnis, 53. Monograf Balittra- Banjarbaru.
Bandara WMJ and GA Gunatilaka. 1994. Effect of iron toxicity on growth, photosynthesis, and dray matter production of rice. In: Rice and Problem Soils in South and Southeast Asia, 166-175. D Senadhira (Ed.). IRRI Discussion Paper Series No. 4. International Rice Research Institute, Manila, Philippines.
Burbey, Z Hamzah dan Z Zaini. 1990. Pengendalian Keracunan Besi Di Lahan Mineral Masam. Dalam: Pengelolaan Sawah Bukaan Baru, Prospek dan Masalah. A Taher, MH Abbas dan Yurnalis (Penyunting). Fakultas Pertanian Universitas Ekasakti-Balai Penelitian Tanaman Pangan Sukarami. Padang. Dobermann A and T
Fairhurst. 2000. Rice - Nutrient Disorders & Nutrient Management. Handbook series. Potash & Phosphate Institute (PPI). Potash & Phosphate Institute of Canada (PPIC) and International Rice Research Institute.
Fairhurst T, A Dobermann, C Quijano-Guerta and V Balasubramanian. 2002. Mineral Deficiencies and Toxicities. Potash & Phosphate Institute (PPI). Potash & Phosphate Institute of Canada (PPIC) and International Rice Research Institute.
Ismunadji M, WS Ardjasa and HR von Uexkull. 1989. Increasing productivity of lowland rice grown on iron toxic soil. Paper presented at International Symposium on Rice Production on Acid Soils of Tropics, June 26-30, 1989. Kandy, Srilanka.
Marschner H. 1995. Mineral Nutrition of Higher Plants. 2nd ed. Functions of Mineral Nutriens: Micronutrients: Iron, 313-323. Academic Press, London. Mayer AM. 2006. Polyphenol oxidases in plant and fungi: going places? A Review. Phytochemistry 67(21), 2318-2331.
Mengel K and E Kirkby. 1987. Principles of Plant Nutrition. International Potash Institute. Moore PA Jr, T Attanandana and WH Jr Patrick. 1990. Factors affecting rice growth on acid sulfate soils. Soil Sci. Soc. Am. J. 54, 1651-1656.
Noor M. 1996. Padi Lahan Marjinal. Penebar Swadaya, Jakarta.
Sarwani M, S Saragih, K Anwar, A Jumberi, M Noor, A Noor, L Indrayati, Nurita dan R Dirgahayuningsih. 1995. Penelitian tata guna air dan pengelolaan hara di lahan marginal Kalimantan. Laporan Hasil Penelitian Proyek Penelitian dan Pengembangan Teknik Produksi Tanaman Pangan Banjarbaru. Balai Penelitian Tanaman Pangan Banjarbaru.
Tampubolon SMH, S Tjokrowerdojo dan S Sutarman. 1990. Kajian Aspek Sosial Ekonomi dan Kelembagaan Pengembangan Usaha Terpadu Lahan Pasang Surut. Proyek Penelitian Pertanian Lahan Pasang Surut dan Rawa Swamp-II. Palembang.
Widjaja-Adhi IPG. 1990. Pengendalian keracunan besi di lahan sulfat masam. Dalam: Pengelolaan Sawah Bukaan Baru, Prospek dan Masalah. A Taher, MH Abbas dan Yurnalis (Penyunting). Fakultas Pertanian Universitas Ekasakti-Balai Penelitian Tanaman Pangan Sukarami, Padang.
Widjaja Adhi IPG, Nugroho, D Ardi dan AS Karama. 1992. Sumberdaya lahan pasang surut dan rawa dan pantai: potensi, keterbatasan dan pemanfaatan. Dalam: Risalah Pertemuan Nasional Pengembangan Pertanian Lahan Pasang Surut dan Rawa, Cisarua 3-4 Maret, S Partohardjono dan M Syam (Ed). Bogor.
Yamauchi M and XX Peng. 1993. Ethylene production in rice bronzing leaves induced by ferrous iron. Plant Soil 149, 227-234.
Refbacks
- There are currently no refbacks.